SwaraSenayan.com. Di era kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini, informasi dapat kita temukan dengan mudah dan pekerjaan pun bisa lebih cepat diselesaikan. Kemajuan teknologi digital ini sudah menjadi suatu keharusan untuk pelaku UMKM dalam memanajemen dan mempromosikan produk usahanya.
Pengamat UMKM Sumatera Utara, Natalia Lisa Maringka mengatakan bahwa sekarang sudah zamannya digital marketing. Baik bisnis kecil hingga besar berbondong-bondong ke media digital dan mengurangi iklan model lawas.
Sayangnya, banyak pebisnis bingung harus memulai belajar digital marketing. Mengingat, platform online ada banyak dan butuh pendekatan berbeda.
“Ada sekitar 70% orang yang suka dengan internet untuk mencari produk. Inilah pentingnya digitalisasi,” kata Natalia selaku narasumber Webinar Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Ditjen Aplikasi dan Informatika Kemkominfo RI dengan tema “Optimalisasi Digital Marketing dalam Menghadapi Persaingan Ekonomi Global” secara virtual, Jakarta (15/06/2022).
Selain itu, pentingnya digitalisasi UMKM, yaitu hanya membutuhkan biaya relatif lebih rendah dan bisa diatur sendiri karena memakai platform digital. Kemudian dapat dilakukan lebih mudah dan cepat untuk menjalin komunikasi dua arahsampai melayani calon pelanggan, daripada sekadar menunjukkan papan iklan/brosur.
“Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah menentukan buyer persona. Untuk mewakili setiap segmen umum dari target market Anda,” ujar Natalia.
Natalia menambahkan, pelaku UMKM harus memanfaatkan segala media marketing dan menerapkan strategi copywriting untuk membujuk pembaca untuk mengikuti perintah Anda, seperti bertransaksi, mendaftar, men-download, dan banyak lagi.
Sementara itu narasumber berikutnya, Oratna Wati Singarimbun selaku Pelaku Bisnis mengatakan bahwa digital marketing adalah usaha pemasaran produk dengan memanfaatkan media digital serta jaringan internet.
“Jika dulu kita menggunakan spanduk dan selebaran untuk mempromosikan produk, kini kita sudah bisa mempromosikannya hanya melalui akun sosial media kita,” kata Oratna.
Ia menyebutkan, ada beberapa alasan kita harus mengoptimalkan digital marketing, yaitu digital marketing bisa dilakukan untuk semua jenis bisnis, mampu meningkatkan pendapatan secara efektif, dapat menjangkau target pasar yang lebih spesifik, dan dapat membangun brand bisnis yang kita miliki.
“Dalam memulai bisnis, maka yang lebih dulu kita lakukan adalah menentukan target pasar, memilih produk terbaik, membuat sosial media, dan menggunakan jasa promosi di sosial media,” pungkasnya.
Sementara itu narasumber terakhir, Anggota Komisi I DPR RI Hillary Brigitta Lasut, S.H, LL.M mengatakan bahwa dengan menggunakan digital marketing kita bisa menjangkau market yang tiada batasnya.
Saat ini, sekitar 70% sampai 80% generasi muda menggunakan smartphone untuk berselancar di media sosial.
“Oleh karena itu, kita sebagai pelaku UMKM harus dapat memaksimalkan pemanfaatan media sosial sebagai sarana promosi, misalnya dengan memanfaatkan Instagram Ads atau Facebook Ads,” kata Hillary.
Ketika membuat iklan berbayar di media sosial produk yang kita tawarkan harus ditampilkan dalam foto atau video konten yang menarik.
“Jika kita tidak bisa membuatnya, kita bisa menggunakan jasa desain terbaik agar tidak mengecewakan hasilnya,” ujarnya.
Ia menambahkan, kita tidak bisa memaksimalkan potensi-potensi platform digital dan digital marketing tanpa kita bisa mengoptimalisasi desain.
Selain itu, kita juga harus menggunakan jasa influencer terkenal dan memiliki banyak pengikut untuk mempromosikan produk-produk usaha kita.
“Misalnya kita menggunakan jasa BTS, saya yakin semua fansnya mau membeli semua produk yang ada hubungannya dengan BTS,” sebutnya.
Dalam akhir pemaparannya, ia menyampaikan bahwa jika kita ingin sukses, maka niatkanlah dari hati kita, lalu semangat dan harus berani mencoba. *SS