Fary Djemy Francis Resmi Sebagai Ketum Pemuda Tani Indonesia HKTI Yang Baru
SwaraSENAYAN.com. Fary Djemy Francis secara aklamasi diangkat sebagai Ketua Umum Pemuda Tani Indonesia HKTI Periode 2016-2021 melalui forum munas yang digelar pada hari Sabtu (7/5/2016) lalu. Terpilihnya Fary itu diharapkan seluruh Pemuda Tani Indonesia HKTI dapat membawa pertanian Indonesia kearah yang lebih baik.
Pria yang juga menjabat Ketua Komisi V DPR RI itu dalam visi dan misinya menyampaikan beberapa point penting: pertama, akan membangun konsolidasi di setiap jenjang kepengurusan seperti tingkat DPP, DPD, dan DPC. Kedua, memfasilitasi pengurus Pemuda Tanii daerah untuk bisa melakukan kerja sama dengan stakeholder.
Dan point terakhir adalah melakukan pendataan aksi-aksi nyata setiap pengurus di daerah sehingga bisa menjadi stimulus bagi pemuda-pemuda lainnya untuk berbuat bagi daerahnya dan mendorong pemuda-pemudi indonesia untuk bertani
“Saya kira kita harus bersatu padu, jalan bersama semua elemen untuk sampai pada mewujudkan pertanian indonesia yang tangguh, petani indonesia yang sejahtera-makmur,” ajak Fary dalam pidatonya di hadapan peserta Munas Ke-V di Jakarta.
Sementara itu, berkaitan dengan rekomendasi, politisi partai Gerindra itu berjanji akan melakukan penguatan konsolidasi mulai dari DPP, DPD, dan DPC; membuat nota kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Pertanian (Kementan) dan/atau Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemen. Desa PDT), Kementrian Agraria dan Tata Ruang.
Anggota DPR dari dapil NTT II itu juga menekankan bahwa apa yang menjadi prioritas pemuda tani dibawah kepemimpinannya adalah kewajiban untuk memberdayakan masyarakat tani, pemuda-pemuda tani diseluruh indonesia. “Kita berdayakan masyarakat tani untuk mengelola dan mengembangkan potensi-potensi daerahnya masing-masing, mengawalnya, segera kita akan menyusun tim kerja kita untuk menindaklanjuti itu semua,” ucapnya.
Mantan aktivis itu juga tidak lupa untuk mengingatkan kepada Pemuda Tani Indonesia dan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) untuk dapat mandiri dan berdaulat dinegaranya sendiri, seperti apa yang selalu dikatakan Ketua Dewan Pembinanya Prabowo Subianto.
“Sekarang tinggal bagaimana komitmen kita bersama untuk mewujudkan itu semua. Banyak tokoh dan Petani muda ingin bergabung juga dengan kita. Terima kasih dan saya menyatakan bersedia mencurahkan tenaga, pikiran serta waktu guna mewujudkan pertanian indonesia yang berdaulat,” tutupnya. ■mrf